- 1. Suatu masa di negeri ada tokoh yg terkenal bersih, alim dan anti korupsi ditunjuk presidennya sbg Menkeu
-
2. Setelah 1 tahun menjabat menkeu dia minta izin presiden utk pergi ke Swiss mau melobi Swiss kembalikan uang hasil korupsi pejabat2
-
3. Swiss dikenal sbg surga tempat koruptor menyimpan uang haram hasil korupsi dan perampokan pejabat2 korup dari seluruh dunia
-
4. Sampai disana, dia lgsg ke Bank terbesar di Swis dan temui presdir Bank tsb. " saya mohon anda bekerjasama dgn pemerintah kami" ujarnya
-
5. " Dengan senang hati Pak Menteri. Apa yg bisa kami lakukan untuk pemerintah anda?" balas sang bankir dgn sangat sopan
-
6. " Saya mewakili negara & pemerintah Nigeria meminta kesediaan bank anda menyerahkan uang hasil korupsi pejabat2 kami yg disimpan disini"
-
7. " Mohon maaf Bapak Menteri. Dengan sangat menyesal kami tdk dapat memenuhi permintaan anda. Sekali lahi maaf" ujar si bankir dgn lembut
-
8. " Tapi kan anda tahu bahwa uang itu hasil korupsi. Uang itu milik rakyat dan negara kami. Kami menuntut hak kami" balas si menkeu
-
9. " sekali lagi maaf pak menteri. Hal itu mustahil kami lakukan. Kewajiban utama kami adalah melindungi uang nasabah kami" jawab si bankir
-
10. Sang menkeu mulai emosi : "Anda tahu konsekwensinya jika bank anda tetap ngotot tdk mau bekerjasama dgn pemerintah kami?"
-
11. "Kami akan black list bank anda. Kami usir semua warga negara swiss dari negara kami. Kami akan putuskan hubungan diplomatik !"
-
12. "Tidak cukup sampai disitu, kami juga akan nasionalisasi semua perusahaan2 Swiss di Nigeria. Kami sita semuanya !!" teriak sang menkeu
-
13. "Lagi - lagi kami mohon maaf pak menteri yang mulia. Kami tdk akan serahkan uang milik nasabah kami kepada anda" balas si bankir
-
14. Sang menkeu terpana, namun dia cepat sadar dan merubah strateginya. Dgn wajah manis dan senyum terbaiknya, dia merayu si bankir
-
15." maafkan saya yg telah kasar pada anda. Sy hny menjalankan tugas negara. Sdh deh..begini saja. Sy minta anda berikan data2 saja"
-
16. "Pemerintah dan rakyat kami akan sangat berterima kasih pada anda jika anda mau berikan nama2 pejabat kami yg jd nasabah bank anda"
-
17. "Lupakan soal uang tadi. Kami hny butuh nama2 pejabat2 kami saja. Itu sdh cukup. Kami akan rahasiakan sumbernya" rayu sang menkeu lagi
-
18. Si Bankir masih dengan senyumnya menjawab : " Maaf Tuan Yang Mulia, kami tidak bisa bocorkan data nasabah kpd siapa pun"
-
19. Sang Menteri marah. Matanya merah. Dia keluarkan pistolnya dan todong kepala bankir tsb : " saya sdh habis kesabaran !"
-
21. " Anda serahkan informasi itu atau kepala anda saya ledakan !! si bankir ketakutan. Wajahnya pucat pasi. Terkencing2 di celana
-
22. Dengan gemetar si bankir menjawab " ampuni saya tuan. Maafkan saya. Kami tetap tak akan bocorkan informasi itu meski tuan bunuh kami"
-
23. Tiba2 Sang Menteri tersenyum lebar, dia tarik dan simpan kembali pistolnya. Sambil tertawa dia berkata : Bagus..bagus..bagus sekali !!
-
24. "Ternyata reputasi bankir Swiss bukan omong kosong. Luar biasa !! Katanya sambil meletakan kopernya di atas meja si bankir
-
25. " Dalam koper ini ada uang US$ 20 juta. Saya mau anda buka 2 rekening atas nama saya dan gundik saya. Masing2 rekening US$ juta !"